Ratusan Guru Tk Dan SD Honor Dan Kontrak Audensi Ke Kantor Dprk aceh tengah

Takengon– SRI
Ratusan Guru Tk Dan SD Non Asn dan kontrak melakukan audensi ke kantor DPRK Aceh Tengah lanjutan dari audensi kemaren yang tidak membawa hasil apapun dan di lanjutkan ini hari
Pada audensi hari ini para guru di Terima langsung oleh ketua komisi D M syahrul, anggota ibu Tarmina, bapak salman dan turut hadir sekda Aceh Tengah subhandy, asisten 3 sukirman, kepala dinas pendidikan dan kebudayaan Uswatuddin, sekretaris pendidikan dan kebudayaan Aceh Tengah Muslim, dan BKPP.

Yun fitri salah satu guru TK mengatakan bahwa saya salah satu guru lulus panselnas 2013 yang belum Terima NIP, dan kami kecewa dengan pendataan ini kemaren masalah daftar lintang ini hari di minta besok sudah di tutup pendataan kami berharap kedepannya jangan kayak gitu terakhir kami ribut sesama rekan rekan yang lain gara gara daftar lintang
Kami berharap kepada dewan di komisi D bagian pendidikan memohon menyelesaikan dan meluruskan permasalahan ini, malu kita pak sama kabupaten tetangga bener meriah tidak ada ribut soal pendataan dan tes PPPK pak.
Kami apabila tidak bisa mendaftarkan kami mohon segera buat permohonan agar kami bisa mendaftar, seperti saya mendaftar baru bayar operator sedangkan kami gak bisa pegang laptop, agar kami pun seperti orang lain yang bisa ikut daftar dan sukses bisa memberi nafkah kepada anak anak kami, panas hujan kami di tuntut untuk mengajar pak.
Kami memohon kepada bapak dewan dan bapak bupati perhatikan nasib kami dan kami berharap kami yang tidak bisa ikut tes bisa langsung di suratin pusat agar kami bisa ikut tes dan yang terakhir kami yang belum di angkat ini berharap gaji kami di naikkan,adq yang gaji 600ribu, 400ribu,dan ada yang 250ribu, hujan, panas, banjir kami tetap mengajar, ingin mencerdaskan anak bangsa.
Yuli rahmayanti sebagai Guru Tk mengatakan status Guru P1, P2, P3 mendapatkan formasi di tahun 2022,sebelum kami Guru P1, P2, P3 mendapatkan Formasi, kami tidak mau dengar pelamar umum mendapatkan formasi, apabila hal itu terjadi kami akan datang kemari lagi pak.
Kami berharap apabila penggunaan aplikasi ribet, di usulkan tidak usah menggunakan aplikasi karena data sudah ada, dimana mengajar sudah ada, ngapain pakai aplikasi, Ungkap yuli.
M Syahrul sebagai ketua komisi D mengatakan kita akan mengirimkan surat ke pusat terkait para guru dari TK dan SD Bisa ikut Tes PPPK tahun Ini dan kita berharap semua guru guru ini semua bisa ikut Tes di tahun ini dan tidak ada tenang pilih antara semua guru dan besok langsung kita kirimkan ke Pusat terkait Tes PPPK ini, ujar pak Syahrul Ungkap ke media.(AT.red)
Komentar
Posting Komentar