Langsung ke konten utama

Polres Langkat Ungkap Khasus Pembunuhan  Supir  Travel


Langkat. SRI

Berawal dari penemuan tulang belulang manusia di Dusun Parit Rimo, Desa Jati Sari, Kecamatan Padang Tualang, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara beberapa waktu lalu, petugas Reskrim Polres Langkat terus melakukan penelusuran dan mencari identitas korban yang diduga merupakan sopir travel.


Hal itu disampaikan oleh Kapolres Langkat AKBP Danu Pamungkas Totok, SH, SIK, Senin (23/5/2022) kemarin saat press rilis bertempat di lapangan januraga Mapolres Langkat, Stabat.



Kapolres Langkat AKBP Danu Pamungkas Totok, SH, SIK kepada wartawan  mengatakan, kejadian pembunuhan korban terjadi pada November 2018 silam. Di mana, saat itu seseorang bernama Marwan Syahputra dan keluarganya memesan mobil rental Toyota Innova, yang dikemudikan oleh korban bernama Bakrie, yang menjemput para pelaku di Tembung, Kota Medan.


“Kejadian ini terjadi pada tahun 2018 silam. Di mana, berdasarkan keterangan istri pelaku bahwa korban menjemput para pelaku yang merupakan suami, istri dan orang tua di Tembung, Kota Medan,” ucap Kapolres Langkat, AKBP Danu Pamungkas Totok.


Setelah menjemput para pelaku, korban kemudian membawa mobil ke Kabanjahe, Kabupaten Karo sesuai dengan tujuan pemesanan mobil. Saat berada di Kabanjahe, para penumpang tersebut memiliki niat untuk merampok mobil yang mereka tumpangi.

“Saat tiba di Kabanjahe, para pelaku memiliki niat jahat untuk merampok mobil rental yang dikendarai oleh Bakrie,” jelas Danu.


Diakui pelaku, Marwan, bahwa demi melancarkan aksinya dia menggunakan tali untuk menjerat leher Bakrie. Kemudian, ayahnya, Legimin, langsung menancapkan pisau ke tubuh korban.


“Setelah dijerat lehernya menggunakan tali, ayah pelaku kemudian menusuk korban lebih kurang 4 sampai lima kali menggunakan pisau,” lanjut Kapolres Langkat.


Setelah ditelusuri, akhirnya terbongkarlah identitas korban yang sempat tidak diketahui. Korban diketahui bernama Bakrie warga Aceh, dan sang istri Ani juga sempat membuat laporan ke Polrestabes Medan. Karena kehilangan suami yang ternyata sudah dibunuh pelaku.


“Kita cocokan data dan laporan istri korban serta kita temui ternyata diyakini korban pembunuhan itu adalah Bakrie,” papar Kapolres.


Lebih lanjut, Kapolres Langkat juga menyatakan akan terus mendalami kasus ini, mengingat modus perampokan dan pembunuhan tersebut cukup rapi, dan baru terbongkar setelah 4 tahun, karena adanya temuan tulang belulang manusia di halaman samping rumah warga.


Karena adanya tusukan, korban mengeluarkan darah yang banyak dan seketika meninggal di tempat. Kemudian pelaku Legimin langsung mengambil alih mobil untuk dikendarai.


“Setelah mobil dikuasai oleh ayah pelaku. Mayat korban lalu dibungkus dengan menggunakan terpal plastik dan diletakkan di bagian belakang mobil,” jelas Kapolres Langkat AKBP Danu Pamungkas Totok, SH, SIK.


Sesudah itu, Legimin membawa mobil kembali ke Kecamatan Padang Tualang, Kabupaten Langkat, dan sesampainya di rumah, para pelaku menggali tanah tepat berada di samping rumahnya, untuk menguburkan jasad korban.


“Setelah berada di rumah, para pelaku menggali tanah tepat berada di samping rumah,” ungkapnya.


Dengan menggunakan bahan bakar minyak solar, para pelaku meletakkan jasad korban di dalam lubang dan seketika dibakar, guna menghilangkan jejak.

“Kemudian korban ditaruh di dalam lubang yang sudah digali tersebut dan disiram solar lalu dibakar,” ungkapnya lagi.


Usai membersihkan diri, kata Danu,  mobil Innova Rebont BK 1684 PI yang ternyata masih dalam proses kredit itu, rencananya akan dibawa ke Nganjuk, Jawa Timur. Namun diperjalanan terlihat oleh Debt collector, karena sudah lama tidak membayar pembiayaan kreditnya di leasing yang akhirnya disita oleh pihak leasing.


“Setelah gagal menjual mobil tersebut,  akhirnya pelaku kembali ke rumah mereka di Kabupaten Langkat hingga akhirnya kasus pembunuhan ini terbongkar dengan penemuan tulang belulang yang ditanam pelaku,” jelas Kapolres Langkat AKBP Danu lebih lanjut.


Setelah ditelusuri, akhirnya terbongkarlah identitas korban yang sempat tidak diketahui. Korban diketahui bernama Bakrie warga Aceh, dan sang istri Ani juga sempat membuat laporan ke Polrestabes Medan. Karena kehilangan suami yang ternyata sudah dibunuh pelaku.


“Kita cocokan data dan laporan istri korban serta kita temui ternyata diyakini korban pembunuhan itu adalah Bakrie,” papar Kapolres.


Selanjutnya, AKBP Danu Pamungkas Totok, SH, SIK juga menyatakan akan terus mendalami kasus ini, mengingat modus perampokan dan pembunuhan tersebut cukup rapi, dan baru terbongkar setelah 4 tahun, karena adanya temuan tulang belulang manusia di halaman samping rumah warga.


Untuk tersangka sambung AKBP Danu Pamungkas Totok, SH, SIK, pihak kepolisian pun menyangkakan Pasal 340 subsider 338 dan subsider 365 contoh 55 KUHP, pembunuhan berencana pencurian dengan kekerasan yang mengakibatkan korban meninggal dunia.ungkap ke media (ws. red) 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

 H.Irfan Hamidi Terpilih Ketua Rembuk Masyarakat Belawan. Belawan - SRI Meski semula berlangsung alot secara demokratis akhirnya  Musyawarah yang dihadiri oleh tokoh masyarakat, tokoh pemuda, tokoh agama, ketua ormas/okp sekecamatan Medan Belawan menetapkan H.Irfan Hamidi sebagai ketua Rembuk Masyarakat Belawan. Penetapan itu disampaikan pimpinan sidang M. Adnan Noor bersama Ary Wahyudi Nasution, Sahat Silalahi dan Tony Rickson.Pada Sabtu sore (03/11/2022) di Lantai 2 Aula Kantor Camat Medan Belawan Kegiatan ketiga kalinya musyawarah bertajuk Rembug Anak Belawan ini menghasilkan sejumlah keputusan  yakni 1. Sepakat secara bersama menetapkan nama wadah yang dibentuk adalah Rembug Masyarakat Belawan (RMB) 2. Secara aklamasi dan demokratis menunjuk sebagai ketua umum H. Irfan Hamidi. 3. Menyuarakan 9 Point isu perjuangan yang akan dituangkan dalam pakta integritas. 4. Menyepakati para ketua ormas/okp dan inisiator yang hadir menjadi anggota tim formatur. Seqbagaimana diketah...
Tim pengendalian program Anggaran Kodam Iskandar muda Kunjungi Kodim 0106/Ateng.   Takengon –SRI  Dalam rangka pelaksanaan pengendalian anggaran tahap 1, Tim Dalprogar Kodam IM kunjungi makodim 0106/ateng bertempat di Aula makodim Jln. Lut tawar Desa Bale Atu Kec. Lut Tawar Kab. Aceh Tengah. Rabu (07/06/23). Dalam sambutan Dandim 0106/Ateng Letkol Inf Kurniawan Agung Sancoyo, SE, M.Han menyampaikan ucapan selamat datang kepada Tim Dalproggar Kodam Iskandar Muda dan sekaligus menyatakan bahwa Prajurit Kodim Negeri Diatas Awan siap menerima kunjungan untuk dilaksanakan pengawasan maupun pemeriksaan. Tambahnya, hal tersebut merupakan salah satu bagian penting yang tidak dapat dipisahkan dalam manajemen suatu organisasi khususnya TNI dan sebagai bentuk pertanggung jawaban kami sebagai Personil Kodim Ateng kepada Kodam IM. “Selain itu, pemeriksaan ini sangat penting dan pasti dilaksanakan guna mengendalikan kegiatan satuan agar terprogram dan tepat sasaran serta mencegah kemungkina...
Lepas Sambut Dandim 0119/BM Diwarnai Rasa Haru Prajurit dan Ibu Persit   Redelong –SRI Komando Distrik Militer (Kodim) 0119 Bener Meriah menggelar lepas sambut Komandan Kodim yang mana acara lepas sambut tersebut berlangsung di Aula Makodim Jln Jalur Dua Desa Wonosobo Kecamatan Wih Pesam Kabupaten Bener Meriah, Kamis (6/7/2023). “Dalam kegiatan lepas sambut tersebut diwarnai rasa haru yang mendalam sampai menitikkan air mata Prajurit dan Ibu Persit pada saat acara pelepasan Letkol Inf Eko Wahyu Sugiarto M. Han” Dandim 0119/Bener Meriah saat ini dijabat oleh Letkol Kav Ino Dwi Setyo Darmawan SE, M Han menggantikan, Letkol Inf Eko Wahyu Sugiarto M.Han yang menduduki Jabatan sebagai Kepala Staf Korem 011/LW di Kota Lhokseumawe. Pada kesempatan tersebut Letkol Inf Eko Wahyu Sugiarto M.Han, mengucapakan terima kasih atas dukungan dan kerja samanya selama 1 tahun 7 bulan menjabat Dandim 0119/Bener Meriah dapat berjalan dengan baik dan lancar, hal ini akan dilanjutkan oleh Pejabat Dandim ...