Hari ini Pejuang Duafa Kombes.Pol Ikhwan Lubis SH MH Santuni Anak Yatim yang Ayahnya Tewas Dibegal Genk Motor nah Berita nya.
Medan SRI
Pembina Komunitas Sedekah Jumat ( KSJ) beserta rombongan didampingi Waka Polsek Medan Labuhan Kompol Ponijo SH dan Lurah Sei Mati Eko Hartadi Jumat siang (27/05/2022) mengunjungi keluarga anak yatim yang ayahnya tewas dibegal kawanan Genk motor di kawasan Simpangkantor Medan Labuhan beberapa waktu lalu .
Disela kesibukan tugasnya di Polda sumatera utara, Kombes Pol.Ikhwan Lubis yang dikenal sebagai “Pejuang Duafa” tersebut menyempatkan diri untuk mengunjungi sekaligus memberikan bantuan sembako beras dan tali asih kepada keluarga yang malang tersebut beralamat di Jalan Kail Kelurahan Sei Mati Kecamatan Medan Labuhan.
Pembina KSJ ini juga melakukan kegiatan jumat barokah bersedekah berkeliling pada warga duafa sekitar lokasi kediaman keluarga anak yatim yang ayahnya menjadi korban begal genk motor untuk memberikan sembako beras.
Diharapkan dengan adanya kunjungan kita ini nantinya kita secara bersama memberikan kepedulian terhadap perkembangan 2 anak yatim nantinya dapat kita bantu masalah pendidikannya agar kelak mereka dapat berguna bagi agama, keluarga bangsa dan negara kita, karena ini bukan tanggungjawab KSJ saja melainkan tanggungjawab kita semua untuk terus menyantuni anak yatim.Ajak Pejuang Duafa mengakhiri.ungkap ke media. (Jung. red)
Pada kesempatan itu Kombes Pol.Ikhwan Lubis SH MH menyampaikan keprihatinannya pada keluarga korban begal yang mana ayahnya meninggalkan 2 orang anak yatim yang masih kecil perlu mendapatkan perhatian dari kita semua
Kegiatan jumat barokah ini merupakan rangkaian bhakti sosial dari KSJ Pusat, KSJ Kota Medan untuk terus melakukan kegiatan sosial bagi masyarakat.Diharapkan dengan adanya kunjungan kita ini nantinya kita secara bersama memberikan kepedulian terhadap perkembangan 2 anak yatim nantinya dapat kita bantu masalah pendidikannya agar kelak mereka dapat berguna bagi agama, keluarga bangsa dan negara kita, karena ini bukan tanggungjawab KSJ saja melainkan tanggungjawab kita semua untuk terus menyantuni anak yatim.Ajak Pejuang Duafa mengakhiri.ungkap ke media. (Jung. red)
Komentar
Posting Komentar